SOK ILMIYAH NIH., TAPI PENTING TAU.....!!!!

Kecerdasan dan jiwa, TAU GA KECERDASAN AN JIWA??? OK KITA KAN BAHAS.. HE HEHE
Berpikir adalah kerja dari otak,tepat pada otak kiri.merasa adalah kerja dari otak.tepat pada otak kanan. Mengalami kehadiran tuhan adalah kerja dari otak. Tempatnya lobus temporal. Jadi berfikir, merasa dan mengalami fenomena atupun temen2 yang lagi ngeblog itu semua berasal dari otak dan spiritual, he eh jangan lupa solat selagi ngeblog. Semua merupakan kerja dari otak. ESQ power adalah kekuatan otak, yakni adanya senergisitas kecerdasan antara pikiran, perasaan, dan pengalaman spiritual. Inilah isi kesimpulan dari kosepsi kecerdasan manusia dalam pandangan sins ilmiyah.
Sory yah aku ambil dari intinya aja dari akar ampe yang penting. Jadi kecerdasan itu memang kayak gitu.he hehe..
Dan kita telah melihat konsepsi yang demikian itu tidak sepenuhnya benar, pun tidak sepenuhnya salah apabila dicermati dari sudut pandang islam. Kalo secara terbuka dan sterang-terangan, islam menantang manusia agar manusi melakukan penelitian lebih lanjut. Tidak hanya terhadap otak melainkan juga terhadap hati. Sejauh ini aku sendiri belum pernah mendengar ada ilmuan muslim yang telah melakukan penelitian yang menyangkut kinerja atau fungsi immaterial dari hati organ tubuh yang satu ini, tidak dalam konteks, kesehatan dan kesakitan secara fisikal tetapi secara pisikal.
Jadi temen temen yang cakep dan yang budiman. Emang kayak gini yang aku dapet dari buku menejemen ESQ power. Ok kita lanjut yah..
Bila otak dibagi menjadi dua, yakni otak kanan dan otak kiri, hati pun bisa terbagi menjadi dua lagi deh..yakni hati sebelah kanan dan hati sebelah kiri, yakni hati sebelah kanan dan hati sebelah kiri. Bila modul tuhan sementara ini diyakini ada di otak,jangan2 modul ini sesungguhnya ada di hati.memang belum adanya penelitian tehadap organ tubuh yang setu ini menghalangi kesimpulan ilmiyah terhadap fungsi2 immaterial atau metafisikal dari hati. Teks2 islam pun banyak yang menyebut masalah masalah hati. Seharusnya hal ini lebih dari sekedar cukup untuk meransang diadakan penelitian tehadap hati . seharusnya hal ini terlebih dahulu. Sekarang marilah kita fikirkan pertanyaan yang satu ini.
Apak pembaca pernah memikirkan kenapa otak dan hati ini dibikin oleh sang pencipta atau tuhan yang maha esa dari yang esa.??
Jadi jawabanya adalah otak atau sumber akal dan hati itu dapat dipahami dalam dua kontekst yaitu titik titik…loading….
Ini looh..kontekst fisikal atau material dan kontekst nonfisikal atau metafisikal atau juga immaterial.
Secara fisikal atau material, akal disebut dengan dengan otak dan hati disebut dengan hati , kedua2nya merupakan bagian dari organ tubuh manusia seperti orgn tubuh yang lain.
Akal dan hati merupakan bagian yang tidak dipisahkan dari anggota tubuh yang lain. Ya….jelas dong klo di pisah ya..bukan menusia namanya. Ia dibentuk dan diciptakan dalam waktu yang sama. Dengan pembentukan dan penciptaan tubuh manusia di dalam kandungan. Ia udah ada sebelum roh ilahi ditiupkan ke dalam tubuh. Sory yah aku ga mau bahas masalah roh tapi bisa kok ditanyakan kembali..ke blogku..entar aku terbitin lagi konsep dari ruh.
Ruh tidak akan ditiupkan ke dalam tubuh apabila otak dan hati belum sempurna dan belum bisa berbentuk abrak dan yang tidak abstrak

Aku nulis inisoalnya ada temen yang nyari artikel di blogku, so I rite this simple article… sok keren neh….